Mekanika Fluida

From ccitonlinewiki
Jump to: navigation, search

Aliran Viskos

Sifat kental atau viskos yang dimiliki semua fluida menunjukkan derajat keengganan untuk berubah bentuk atau berdeformasi secara terus menerus atau yang biasa disebut mengalir. Oleh karena itu dalam aliran viskos terjadi resitansi internal atau lebih dikenal dengan friksi (gesekan) internal akibat sifat viskos yang merupakan sifat fisik fluida ini. Sifat viskos ini berbeda untuk cairan dan gas. Sifat viskos cairan dibentuk oleh gaya kohesif atau gaya intermolekuler dalam cairan. Gaya ini yang menyebabkan resistansi cairan untuk mengalir. Jika temperatur naik maka gaya ini akan berkurang, sehingga resistansi aliran akan berkurang atau cairan akan lebih mudah mengalir disebabkan sifat viskosnya berkurang atau kekentalan cairan menurun. Untuk gas sifat viskos dibentuk oleh gerakan random molekul gas karena lemahnya gaya intermolekular. Jika temperatur gas meningkat, maka gerakan random molekul ini akan bertambah cepat sehingga transfer momentum antar molekul akan meningkat yang berakibat pada bertambahnya tegangan gas. Kenaikan tegangan ini akan menaikan resitansi gas terhadap aliran. Inilah mengapa sifat viskos gas akan bertambah jika temperatur gas dinaikkan.

Dalam aliran viskos, lapisan-lapisan fluida bergerak dengan kecepatan yang berbeda-beda atau dengan kata lain setiap elemen fluida yang mengalir bergerak dengan kecepatan relatif satu dengan yang lainnya.

16778241.png