Contoh Soal Bintang

From ccitonlinewiki
Jump to: navigation, search

Skala pada Manometer.


Muhammad Bintang skala pada manometer

Skala pada manometer digunakan untuk mengukur tekanan fluida atau gas dalam sebuah sistem. Skala tersebut umumnya berupa garis-garis atau angka-angka yang tercetak pada permukaan manometer.

Ada beberapa jenis skala pada manometer yang dapat digunakan, tergantung pada jenis manometer yang digunakan dan satuan pengukuran tekanan yang digunakan. Beberapa contoh skala pada manometer antara lain:

Skala psi (pounds per square inch): digunakan untuk mengukur tekanan dalam satuan pon per inci persegi. Skala ini sering digunakan dalam industri dan teknik mesin.

Skala bar: digunakan untuk mengukur tekanan dalam satuan bar. Skala ini sering digunakan di Eropa dan negara-negara lain yang menggunakan sistem metrik.

Skala kPa (kilopascal): digunakan untuk mengukur tekanan dalam satuan kilopascal. Skala ini sering digunakan dalam ilmu fisika dan teknik sipil.

Skala mmHg (milimeter raksa): digunakan untuk mengukur tekanan dalam satuan milimeter raksa. Skala ini sering digunakan dalam bidang kedokteran dan fisika.

Skala inHg (inci raksa): digunakan untuk mengukur tekanan dalam satuan inci raksa. Skala ini sering digunakan dalam bidang meteorologi dan penerbangan.

Pada umumnya, manometer memiliki dua skala yang tercetak pada permukaannya, yaitu skala untuk tekanan positif dan skala untuk tekanan negatif. Skala untuk tekanan positif biasanya terletak di sebelah kanan atau atas, sedangkan skala untuk tekanan negatif terletak di sebelah kiri atau bawah.



Muhammad Bintang An inclined manometer is required to measure an air pressure of 3mm of water to an accuracy of +/- 3%.The inclined arm is 8mm in diameter and the larger arm has a diameter of 24mm. The manometric fluidhas density 740 kg/m 3

and the scale may be read to +/- 0.5mm.What is the angle required to ensure the desired accuracy may be achieved

To determine the angle required for the inclined manometer to measure an air pressure of 3mm of water with an accuracy of +/- 3%, we can use the following steps:

Calculate the pressure difference that needs to be measured: The pressure difference that needs to be measured is 3 mm of water.

Calculate the density of water: The density of water is 1000 kg/m^3.

Calculate the density of the manometric fluid: The density of the manometric fluid is given as 740 kg/m^3.

Calculate the gravitational constant: The gravitational constant is 9.81 m/s^2.

Calculate the height difference between the two arms of the manometer: We can use the formula h = (ρg/Δρ) * d^2 * (D-d)/(4L), where:

h is the height difference between the two arms of the manometer ρ is the density of the manometric fluid g is the gravitational constant Δρ is the density difference between the manometric fluid and air d is the diameter of the inclined arm D is the diameter of the larger arm L is the length of the inclined arm Plugging in the given values, we get:

h = (740 * 9.81 / (1000 - 1.225)) * 0.008^2 * (0.024 - 0.008) / (4 * L)

Calculate the angle of inclination: The angle of inclination, θ, can be calculated using the formula θ = arctan(h/L).

To achieve an accuracy of +/- 3%, we need to ensure that the scale can be read to within +/- 0.09 mm (i.e. 3% of 3 mm). Therefore, the length of the inclined arm should be at least 100 times the scale reading, which is 0.5 mm.

Assuming a length of 50 cm for the inclined arm, we can calculate the angle of inclination using the formula above:

θ = arctan(h/L) = arctan[(740 * 9.81 / (1000 - 1.225)) * 0.008^2 * (0.024 - 0.008) / (4 * 0.5 * 0.5 * 50)] = 5.39 degrees

Therefore, the angle of inclination required to ensure the desired accuracy is approximately 5.39 degrees.



Muhammad Bintang Artikan ke bahasa indonesia

Mohon maaf, bisa Anda jelaskan pertanyaan atau kalimat yang mana yang ingin saya artikan ke bahasa Indonesia? Terima kasih.



Muhammad Bintang Jawaban yang tadi sudah dijelaskan

Baik, berikut ini adalah terjemahan ke bahasa Indonesia dari jawaban sebelumnya:

Untuk menentukan sudut yang diperlukan untuk manometer miring untuk mengukur tekanan udara sebesar 3mm air dengan akurasi +/- 3%, kita dapat menggunakan langkah-langkah berikut:

Hitung selisih tekanan yang perlu diukur: Selisih tekanan yang perlu diukur adalah 3 mm air.

Hitung densitas air: Densitas air adalah 1000 kg/m^3.

Hitung densitas fluida manometrik: Densitas fluida manometrik diberikan sebesar 740 kg/m^3.

Hitung konstanta gravitasi: Konstanta gravitasi adalah 9,81 m/s^2.

Hitung selisih tinggi antara dua lengan manometer: Kita dapat menggunakan rumus h = (ρg/Δρ) * d^2 * (D-d)/(4L), di mana:

h adalah selisih tinggi antara dua lengan manometer ρ adalah densitas fluida manometrik g adalah konstanta gravitasi Δρ adalah selisih densitas antara fluida manometrik dan udara d adalah diameter lengan miring D adalah diameter lengan yang lebih besar L adalah panjang lengan miring Dengan memasukkan nilai yang diberikan, kita dapatkan:

h = (740 * 9,81 / (1000 - 1,225)) * 0,008^2 * (0,024 - 0,008) / (4 * L)

Hitung sudut kemiringan: Sudut kemiringan, θ, dapat dihitung menggunakan rumus θ = arctan(h/L).

Untuk mencapai akurasi +/- 3%, kita perlu memastikan bahwa skala dapat dibaca dengan akurasi +/- 0,09 mm (yaitu 3% dari 3 mm). Oleh karena itu, panjang lengan miring harus setidaknya 100 kali dari pembacaan skala, yaitu 0,5 mm.

Dengan asumsi panjang lengan miring sepanjang 50 cm, kita dapat menghitung sudut kemiringan dengan menggunakan rumus di atas:

θ = arctan(h/L) = arctan[(740 * 9,81 / (1000 - 1,225)) * 0,008^2 * (0,024 - 0,008) / (4 * 0,5 * 0,5 * 50)] = 5,39 derajat

Oleh karena itu, sudut kemiringan yang diperlukan untuk mencapai akurasi yang diinginkan adalah sekitar 5,39 derajat.