1. Jadi dalam mendesain Pressure Vessel (PV) harus memenuhi standar dan kode dari ASME BPVC SEC VIII. Dalam kasus KO Pot ini, PV didesain dengan ASME BPVC SEC VIII DIV 1 karena tekanan yang bekerja pada PV tidak melebihi 3000 psig atau sekitar 205 Bar.
Untuk informasi tambahan, PV dengan tekanan yang bekerja diatas 3000 psig disebut dengan High Preasure Vessel, dimana PV didesain harus memenuhi ASME BPVC SEC VIII DIV II.
2.Jika fluida yang bekerja pada KO Pot bertekanan rendah, maka KO Pot akan shutdown untuk mencegah tekanan balik menuju Fuel Gas Supply.
1. Flange adalah sambungan baut dimana dua buah pipa, equipment fitting, atau valve dapat digabungkan bersama-sama. Flanged Head pada kasus KO Pot ini adalah bentuk kepala pada salah satu ujung PV ini, bagian atas, yang berfungsi selain menahan tekanan yang bekerja dan juga untuk memudahkan kegiatan maintenance ketika tidak digunakan. Sedangkan Blind Flange berfungsi memblokir/menutup bagian pipa, equipment, fitting atau valve pada vessel karena salah satu bentuk kepala KO Pot ada Flange, dimana terbuka, maka kepala tersebut harus tertutup
2. Jika diperhatikan terdapat beberapa jenis load dari dead load hingga blas load dan terdapat 4 kondisi, yaitu as installed, operating, hydro test, dan accidental. Maka dalam merancang PV, engineer yang baik harus tau dimanakah letak PV akan dipasang untuk mengetahui beban paling kritis yang mungkin dialami oleh PV. Oleh karena itu Load Case Combination adalah kombinasi beban yang mungkin dialami oleh PV berdasarkan letak dan operasionalnya.
Halo Andaru, terimakasih untuk laporannya. Ada sedikit yang ingin saya tanyakan:
1. Pada bagian 3.1.4 terdapat 2 bentuk dinding bejana, yaitu cylindrical dan spherical. Apa fungsi dan perbedaan dari kedua bentuk tersebut?
2. Berdasarkan masalah yang ditemukan, sempat disinggung bahwa telah ditemukan penipisan dinding dari bagian dalam knock-out pot vessel. Apa yang menyebabkan penipisan ini? Serta metode apa saja yang digunakan dalam mengidentifikasi penipisannya?
1. Sebenarnya perbedaan yang paling mencolok adalah bentuk dari Shell itu sendiri, yaitu silinder dan bola.
Perbedaan lainnya adalah spherical shell lebih kuat dan cylindrical shell, karena tekanan dan tegangan yang merata ke seluruh permukaannya tidak seperti cylindrical shell yang tekanan dan tegangannya berbeda di bagian kepala dan bagian dindingnya. Karena bentuk spherical shell yang rumit, maka biaya pembuatannya lebih mahal dari cylindrial shell.
2. Penyebab penipisan pada KO Pot ini karena KO Pot terinstalasi di daerah payau dimana dinding bejana mengalami penipisan karena korosi.
Identifikasi adanya indikasi korosi ini adalah terjadinya pressure drop, dimana tekanan inlet dan tekanan outlet berbeda. Selain itu setelah KO Pot diperiksa bagian internalnya, dilakukan Casing Thickness Log dimana terjadi pengurangan ketebalan dinding PV sebesar 2.37 mm selama 2 tahun beroperasi.
Untuk Andaru, saya memiliki beberapa pertanyaan:
1. Apakah kebocoran baru terjadi pada knock out drum atau sudah lama terjadi namun baru terdeteksi baru-baru ini?
2. Kemana air hasil scrubbing pada knockout drum dialirkan?
1. Kebocoran pada KO Pot terjadi pada sekitar 4 tahun beroperasi, yang sudah saya sebutkan yaitu adanya pressure drop. Namun hal itu diatasi dengan melakukan coating pada dinding luarnya.
2. Mohon maaf untuk ini saya belum bisa menjawab karena saya tidak mendapatkan P&IDnya. Tapi dari perkiraan saya karena air yang tertinggal adalah air bersih (kondesat), air ini bisa digunakan sebagai sistem pendinginan alat lain dengan bantuan cooling tower
Enable comment auto-refresher
Irfan Pratantyo
Permalink |
Andaruwrtm
Nicoivander
Permalink |
Andaruwrtm
Andaruwrtm
Arkan.cesnanda
Permalink |
Andaruwrtm
Andaruwrtm
Andaruwrtm
Aldorenaldy
Permalink |
Andaruwrtm