Difference between revisions of "Shaft (Turbine - Bevel and Bevel - Generator)"

From ccitonlinewiki
Jump to: navigation, search
Line 7: Line 7:
  
 
Sistem yang sama dapat ditemukan juga pada ''shaft bevel - generator''. Ukuran antara ''shaft'' dengan turbin maupun bevel memiliki toleransi ukuran 0.5 mm agar ''coupling'' dapat dengan mudah masuk ke dalam ''keyway'' yang telah di-''cut'' di turbin maupun bevel.
 
Sistem yang sama dapat ditemukan juga pada ''shaft bevel - generator''. Ukuran antara ''shaft'' dengan turbin maupun bevel memiliki toleransi ukuran 0.5 mm agar ''coupling'' dapat dengan mudah masuk ke dalam ''keyway'' yang telah di-''cut'' di turbin maupun bevel.
 +
  
  
 
[[File:Shaft bevel-turbine.jpg|center|border|400px]]
 
[[File:Shaft bevel-turbine.jpg|center|border|400px]]
  
Gambar 1. Desain 3D dari ''shaft turbine - bevel'' dan ''shaft bevel - generator''
+
                                                Gambar 1. Desain 3D dari ''shaft turbine - bevel'' dan ''shaft bevel - generator''
 +
 
 +
 
  
 
[[File:Shaft bevel turbin.jpeg|center|border|400px]]
 
[[File:Shaft bevel turbin.jpeg|center|border|400px]]
  
Gambar 2. ''Shaft turbine - bevel'' dan ''shaft bevel - generator'' setelah dilakukan 3D Print
+
                                                Gambar 2. ''Shaft turbine - bevel'' dan ''shaft bevel - generator'' setelah dilakukan 3D Print
 +
 
 +
 
  
 
Proses desain dilakukan oleh seluruh tim konstruksi (Thareq Wibisono, Andrew Defanto, Mohammad Fadhil Dwinanda, Muhammad Shadani Pahlevi, dan Muhammad Raihan Haryadi Dwi Putro) dan proses 3D Print kedua bagian ini dilakukan oleh Mohammad Fadhil Dwinanda.
 
Proses desain dilakukan oleh seluruh tim konstruksi (Thareq Wibisono, Andrew Defanto, Mohammad Fadhil Dwinanda, Muhammad Shadani Pahlevi, dan Muhammad Raihan Haryadi Dwi Putro) dan proses 3D Print kedua bagian ini dilakukan oleh Mohammad Fadhil Dwinanda.

Revision as of 22:35, 24 April 2020

Shaft

Pada sistem ini, terdapat dua shaft yang memiliki fungsi yang berbeda. Pertama, shaft turbine - bevel yang menghubungkan antara komponen turbin dengan bevel. Yang kedua adalah shaft bevel - generator yang menghubungkan antara komponen generator dengan bevel. Kedua shaft ini memiliki sistem coupling yang ditunjukkan pada gambar dibawah. Sistem coupling pada shaft turbine - bevel berguna untuk memudahkan proses joining atau penggabungan antara shaft dengan turbin dan juga bevel, sehingga mengurangi kemungkinan failure pada saat turbin melakukan rotasi.


Sistem yang sama dapat ditemukan juga pada shaft bevel - generator. Ukuran antara shaft dengan turbin maupun bevel memiliki toleransi ukuran 0.5 mm agar coupling dapat dengan mudah masuk ke dalam keyway yang telah di-cut di turbin maupun bevel.


Shaft bevel-turbine.jpg
                                               Gambar 1. Desain 3D dari shaft turbine - bevel dan shaft bevel - generator


Shaft bevel turbin.jpeg
                                               Gambar 2. Shaft turbine - bevel dan shaft bevel - generator setelah dilakukan 3D Print


Proses desain dilakukan oleh seluruh tim konstruksi (Thareq Wibisono, Andrew Defanto, Mohammad Fadhil Dwinanda, Muhammad Shadani Pahlevi, dan Muhammad Raihan Haryadi Dwi Putro) dan proses 3D Print kedua bagian ini dilakukan oleh Mohammad Fadhil Dwinanda.