Muhammad Irfan Dzaky

From ccitonlinewiki
Revision as of 10:04, 10 February 2020 by Irfan4697 (talk | contribs) (Pertemuan 1)
Jump to: navigation, search

BIODATA

Foto Profil

Nama: Muhammad Irfan Dzaky

NPM: 1906433700

E-mail: muhammad.irfan911@ui.ac.id

Program Studi: Magister Teknik Mesin

Universitas: Universitas Indonesia

Peminatan: Konversi Energi



Pertemuan 1

Komputasi merupakan suatu metode untuk membantu studi (Analisis) persoaalan mekanik, ekonomi, dll.

Didalam komputasi, untuk menyelesaikan suatu persoalan diperlukaan input, proses dan output.


Ada beberapa tujuan dari mempelajari Komputasi Teknik:

1. Memahami konsep dan prinsip yang berhubungan dengan “komputasi”.

2. Mampu menerapkan ilmu.

3. Lebih mengenal diri sendiri mengenai ilmu yang dimiliki



Ada beberapa istilah yang penting untuk diketahui dalam belajar Komputasi Teknik.


  • Komputasi

Merupakan suatu sub-bidang dari ilmu komputer dan matematika yang bertujuan untuk menemukan pemecahan dari suatu masalah yang berhubungan dengan angka sebagai data input dengan menggunakan suatu algoritma yang dapat diselesaikan dengan menggunakan komputer.

  • Perhitungan iterasi

Merupakan suatu langkah atau urutan yang terdiri dari lebih satu langkah perhitungan untuk menyelesaikan suatu persamaan.

  • Error

Suatu nilai yang menyebabkan nilai tersebut tidak tepat yang disebabkan oleh pembulatan suatu bilangan decimal (round off error) atau akibat pemotongan suatu bilangan (truncation error).

  • Konvergensi

Suatu solusi numerik yang memiliki suatu penyelesaian yang mendekati solusi eksak.

  • Divergensi

Suatu solusi numerik yang memiliki penyelesaian yang menjauhi dari solusi eksaknya.

  • Regresi

Suatu metode analisis statistik yang digunakan untuk melihat pengaruh antara dua variable atau lebih. Hubungan variabel tersebut dapat bibuat ke dalam suatu model matematika.

  • Residual

Merupakan suatu selisih antara predicted value dengan nilai aktualnya apabila data yang digunakan adalah data sampel.


Pertemuan 2

Sinopsis Skripsi

Energi baru terbarukan ini sangat melimpah di alam, energi tersebut antara lain sinar matahari, angin, biogasdan gelombang air laut sangat bersih dan ramah lingkungan. Di antara sumber energi terbarukan tersebut, energi angin merupakan salah satu energi yang memiliki potensi untuk menjadi sumber utama energi terbarukan.Penggunaan energi fosil dapat berdampak buruk pada lingkungan karena dapat menghasilkan efek rumah kaca. Jumlah gas rumah kaca yang dihasilkan oleh industri bahan bakar fosil selama 28 tahun (1988-2015) sama dengan 237 tahun sejak revolusi industri hingga 1988. Pemanfaatan energi angin di Indonesia saat ini masih tergolong sangat rendah yang disebabkan oleh kecepatan angin rata-rata di wilayah Indonesia hanya berkisar antara 3 m/s hingga 5 m/s sehingga sulit untuk menghasilkan energi listrik dalam skala besar. Turbin angin Darrieus yang memanfaatkan gaya angkat (lift) pada setiap sudu turbin untuk menghasilkan momen gaya terhadap sumbu putaran turbin dan memiliki koefisien daya dan TSR yang dihasilkan oleh turbin angin Darrieus lebih tinggi jika dibandingkan dengan turbin angin Savonius. Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan self starting dengan mengkombinasikan turbin angin Darrieus dengan turbin angin Savonius. Akan tetapi karena turbin Darrieus dan Savonius sama-sama dipasang tetap pada satu poros, maka kombinasi itu belum memberikan hasil yang memadai terutama pada saat kecepatan angin yang tinggi. Terdapat sebuah penelitian yang dilakukan untuk memanfaatkan keunggulan dari Turbin Darrieus dan Savonius, untuk meningkatkan efisiensinya. Turbin angin gabungan ini dengan turbin Darrieus tipe lift menyediakan daya utama, dan turbin Savonius tipe drag menyediakan kemampuan starting. Pada kecepatan angin yang rendah turbin Savonius mulai berputar dan memutar turbin Darrieus secara bersamaan, melalui (freewheel) roda bebas. Ketika turbin Darrieus mencapai kecepatan kritisnya, turbin ini berputar dengan kecepatan lebih tinggi, memisahkan dirinya dari turbin Savonius. Untuk kecepatan angin rendah yang sama, baik turbin Savonius dan turbin Darrieus berputar dengan kecepatan masing-masing, output pada masing-masing turbin akan menuju ke gear box. Turbin Savonius-Darrieus yang dikombinasikan dapat meningkatkan efisiensi turbin angin dalam kecepatan angin rendah dan juga memungkinkan self-starting di turbin Darrieus. Rasio diameter turbin dapat bervariasi untuk memperoleh hasil yang optimal. Tinggi minimum dan ketergantungan konversi daya pada ketinggian turbin angin dan menganalisis kinerja turbin menggunakan simulasi CFD. Oleh sebab itu pada penelitian ini menggunakan one way bearing untuk mengatasi self starting pada turbin angin Darrieus tanpa menyebabkan penurunan daya turbin Darrieus secara signifikan. Dengan demikian, putaran pada turbin angin Darrieus dapat menghasilkan putaran yang berbeda dengan turbin angin Savonius. Pada penelitian ini pada turbin Darrieus dengan NACA0018 dan turbin Savonius menggunakan sudu sebanyak dua buah. Hasil penelitian yang diperoleh pada turbin angin Darrieus stand alone menghasilkan daya maksimum pada kecepatan angin 4,5 m/s, 5 m/s dan 5,5 m/s sebesar 1,437 W, 2,27 W dan 3,137 W. Sedangkan pada turbin Darrieus dengan menggunakan turbin Savonius sebagai penggerak awal menghasilkan daya pada kecepatan angin 4,5 m/s, 5m/s dan 5,5 m/s sebesar 0,964W, 1,6 W dan 2,375 W. Dengan menggunakan one way bearing pada turbin angin Savonius menyebabkan peningkatan kemampuan starting sebesar 63% jika dibandingkan dengan turbin angin Darrieus stand alone. Selain itu efek penggunaan one way bearing di turbin savonius pada turbin Darrieus dengan turbin Savonius sebagai penggerak awal menyebabkan penurunan daya maksimum pada setiap kecepatan angin rata-rata sebesar 0,63 W yang disebabkan akibat gesekan mekanis pada one way bearing.