Difference between revisions of "Internal Flow CFD"
Tanwir.ahmad (talk | contribs) (→Belajar Membuat Internal Flow di CFD) |
Tanwir.ahmad (talk | contribs) (→Belajar Membuat Internal Flow di CFD) |
||
| Line 15: | Line 15: | ||
dan link folder paraview di tempat kalian menyimpan paraview, Kemudian Klik "Create Case" | dan link folder paraview di tempat kalian menyimpan paraview, Kemudian Klik "Create Case" | ||
| − | kemudian | + | kemudian [[File:Capture2.png]] |
Revision as of 06:31, 22 September 2019
Belajar Membuat Internal Flow di CFD
Pertama buka CFDSOF 
lalu terbuka CFDSOF Launcher
tulis Project Name missal Internal_Flow_1 dan link folder paraview di tempat kalian menyimpan paraview, Kemudian Klik "Create Case"
kemudian 
kita buat aliran di dalam pipa. Klik Base Mesh. lalu di bagian Generate Mesh pilih Cylinder dan atur dimensi seperti cylinder Axis: x, Radius: 1m, Radius Fraction: 0.5 , Length:3m
lalu atur circulum level: 5 , Radial Division 10 artinya di bagian alas depan tabung terdapat 10 kotak mesh dan Axial Division: 10 artinya terdapat 10 kotak pada selimut tabungnya.
Kemudian atur Radial Granding: 0.1 artinya kotaknya akan menyempit kebagian luar pada alas tabung fungsinya agar dapat menghitung teliti di bagian luar
kemudian atur Axial Granding: 0.1 artinya kotaknya akan menyempit ke bagian depan selimut tabung fungsinya agar dapat menghitung teliti di bagian depan aliran masuk
lalu atur face nya inlet-patch, outlet-patch dan wall-wall.
