Valve-Muhammad Ridhwan Sunandar
Contents
PENDAHULUAN
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Perkenalkan, saya Muhammad Ridhwan Sunandar dengan NPM 1806181861. Merupakan salah satu mahasiswa S1 Paralel Teknik Mesin Universitas Indonesia angkatan 2018. Di halaman ini saya cantumkan biodata saya beserta tugas ataupun ringkasan sesuai dengan dosen dari mata kuliah Sisflu03 yang dicantumkan. Semoga apa yang saya tulis disini bisa berkah dan bermanfaat bagi kita semua.
BIODATA DIRI
NAMA : Muhammad Ridhwan Sunandar
NPM : 1806181861
JURUSAN : Teknik Mesin
ANGKATAN : 2018
Sistem Fluida: PJJ Pertemuan ke-1 (12 November 2020)
Assalamu'alaikum wr.wb. Pada pertemuan pertama ini diadakan kelas online, Pak Dai menjelaskan tentang software CFD-SOF serta menjelaskan bahwa software CFD-SOF ini merupakan salah satu tools dalam pembelajaran Sistem Fluida. Pak Dai juga menganjurkan mahasiswa yang ada di kelas tersebut untuk melakukan simulasi sesuai dengan referensi di youtube yang di berikan. Berikut adalah hasil simulasi yang saya lakukan :
Tugas 1
Berikut adalah tampilan dari grafik yang dihasilkan oleh proses run solver. Berdasarkan grafik tersebut, perubahan momentum residual terhadap waktu serta grafik perubahan turbulence residual terhadap waktu :
Lalu, gambar dibawah adalah lampiran gate valve setelah tahap run solver. Dengan menggunakan software Paraview, dapat ditampilkan beberapa satuan seperti kecepatan dan tekanan. Dari hasil simulasi berikut, terlihat ada perbedaan warna pada daerah inlet, outlet, dan fully developed flow. Hal tersebut dapat menandakan terjadinya pressure drop pada gate valve.
Berikut adalah hasil perhitungan untuk pinlet dikurangi dengan poutlet yang merupakan hasil dari pressure drop :
Sistem Fluida: PJJ Pertemuan ke-2 (19 November 2020)
Assalamu'alaikum wr.wb. Pada pertemuan kedua ini Pak Dai membuka diskusi dengan pembahasan tentang Sistem Fluida mulai dari definisi hingga pengalaman mahasiswa yang sudah pernah mengikuti mata kuliah Sistem Fluida. Di pertemuan ini juga dibahas mengenai diskusi sistem fluida lebih lanjut. Pak Dai menjelaskan mulai dari segitiga kecepatan, dimana dapat mengetahui head dan debit dari fluida. Segitiga kecepatan terdapat pada sudu turbin sebagai contohnya pada hub dan tip pada sudu turbin.
Pembahasan dilanjutkan dengan penjelasan oleh beberapa mahasiswa yang telah mengambil mata kuliah Sistem Fluida sebelumnya dan mahasiswa dari mata kuliah CFD. Ditampilkan juga simulasi CFDSOF dan Paraview oleh salah satu mahasiswa yang sudah mengambil mata kuliah terkait bernama bang Abi pada simulasi Vertical Axis Wind Turbine (VWAT). Lalu, penerapan mata kuliah Sistem fluida pada CFD SOF mengenai vertikal turbin. Vertikal turbin tersebut mempunyai poros vertikal, kemudian airfoil dari sudu - sudu turbin dan beberapa parameter lainnya. Lalu, dilanjutkan oleh bang Edo yang menjelaskan penggunaan CFD SOF dengan sistem fluida, yang dapat mengetahui vortex yang dihasilkan dari fluida yang melewati sesuatu antara geometri, drag, dan lift, dan beberapa parameter lain.
Lalu, dicontohkan penggunakan Openmodelica dalam simulasi fluida yang dicontohkan melalui simulasi empty tanks dengan perhitungan perpindahan aliran pipa dari head yang tinggi menuju head rendah. Saya menggunakan fitur yang ada di OpenModelica berupa Example (fluida library) lalu menggunakan template Empty Tanks. Berikut adalah tampilannya :
Tugas 2
Di pertemuan ini juga Pak Dai memberikan arahan kepada mahasiswa untuk mempelajari software OpenModelica, yaitu mempelajari salah satu materi penerapan Sistem Fluida pada Software OpenModelica yang berkaitan dengan fluida atau empty tanks. Hasil belajar yang saya lakukan dengan menggunakan metode yang ditampilkan oleh Pak Dai, saya menggunakan salahs atu Example yang ada di fluid library dan menggunakan template yang ada berupa Controlled Tanks. Berikut adalah tampilan dari hal tersebut :
Lalu, di cek untuk bagian teks view untuk mengubah parameter jika diperlukan dan mengecek variabel yang ada hingga muncul tampilan sebagai berikut :
Setelah itu, dapat disimulasikan dan mempunculkan variabel yang kita ingingkan, seperti pada variabel berikut yang dapat ditampilkan berdasarkan apa yang diperlukan untuk membuat grafik tersebut :
Dari yang saya munculkan di atas adalah contoh dari dua variabel T dan p dan dapat diganti sesuai dengan kebutuhan pada grafik terkait. Hal-hal tersebut dapat disesuaikan dengan parameter-parameter yang disesuaikan dengan kebutuhan.
Sistem Fluida: PJJ Pertemuan ke-3 (26 November 2020)
Assalamu'alaikum wr.wb. Pertemuan hari ini dibuka Pak Dai dengan ditemani Asisten, yaitu Pak Hariyo. Selain itu, Pak Dai mengajak berdiskusi mahasiswa yang ada di kelas tentang definisi pemodelan sistem fluida. Lalu, yang saya dapat mengenai pemodelan sistem fluida dari penjelasan Pak Dai adalah sebagai berikut :
Pemodelan fluida adalah usaha untuk mempelajari sistem aktual melalui suatu sistem yang disimplifikasi. Model tersebut adalah sistem yang disederhanakan yang bertujuan untuk mempresentasikan kondisi aktualnya. Permodelan itu sangat diperlukan karena bisa mempersulit proses saat menghadapi kondisi yang aktual yang komplek seperti skala yang besar, temperatur yang tidak tentu, dan semacamnya.
Dari hal tersebut diperlukan pembuatan sistem untuk replika dari kondisi aktual tersebut. Sistem yang dibuat juga akan mempermudah dalam mempelajari mata kuliah terkait, yaitu Sistem Fluida dalam perubahan-perubahan variabel pada model dari sistem.
Model dibagi menjadi 2, yaitu Model Fisik dan Model Virtual.
Model Fisik merupakan pembuatan pemodelan dari alat tersebut. Sementara, Model Virtual adalah pembuatam pemodelan dengan cara menggunakan komputer atau komputasi yang memerlukan sistem fisika atau ilmu dasar, seperti prinsip fluida.
Selain diskusi tersbut, Pak Hariyo memberikan arahan untuk simulasi menggunakan aplikasi OpenModelica mengenai Two Tanks, yaitu sebuah sistem fluida yang berbentuk horizontal & Empty Tank yang berbentuk vertikal. Berikut adalah beberapa dokumentasi dari yang diberikan Pak Hariyo :