Rudi Saepul Anwar Zaelani

Nama : Rudi Saepul Anwar NPM : 1706986870 Prodi : Teknik Perkapalan Self Reflection Metode Numerik Perkuliahan dimulai tentang pengenalan Dosen untuk Mata Kuliah Metode Numerik, dan pengenalan beberapa Asisten Dosen untuk Mata Kuliah Metode Numerik. Setelah itu menjelaskan mengenai Tujuan Pembelajaran, diantaranya : Memahami konsep/prinsip dan mampu menerapkannya. Menjadi orng yang lebih mengenali diri. Adapun materi yang akan dipelajari dalam Mata Kuliah Metode Numerik adalah sebagai berikut : Metode Numerik Penyelesaian persamaan-persamaan aljabar simultan Differensial dan integral Optimasi Studi kasus Dalam perkulaiahan kedepannya akan menggunakan Aplikasi program EES dan C Adapun buku Referensi itu bebas dari mana saja tapi ada rekomendasi yaitu, Buku Advanced Engineering Mathematics karya Edwin Kryzig. Dalam materi Metode Numerik meliputi : Algoritma Flowchart Pemograman Metode Literative Dalam pembelajaran Mata Kuliah Metode Numerik yang paling penting itu adalah AKAL, karena aka nantinya akan menjadi sebuah tali penghubung. Selan itu akal merupakan minset koridor manusia. Dengan akal, manusia dapat membedakan hal yang baik dan buruk, membaca fenomena sosial dan alam, dan fungsi lainnya. Orang yang berakal akan dapat mengendalikan hawa nafsu yang hanya akan menimbulkan kehancuran bagi dirinya. Oleh karena itu, sudah semestinya akal menjadi pengendali nafsu, yang selalu mengawasi kesalahan dan kelalaiannya, menahan serangannya dan menghindari tipu muslihatnya. Dengan akal yang dianugerahi Allah, maka manusia dapat mengetahui hakikat dari segala sesuatu, dapat membedakan mana yang baik (hasanah) dan mana yang buruk (sayyi’ah), mana yang benar (shawab) dan mana yang salah (khata’), mana cahaya (an-nur) dan mana kegelapan (adz-dhulumat). Tambahan materi : Meski demikian, tidak sedikit orang cerdas dan berilmu yang memiliki potensi akal yang baik namun mereka lebih memilih berlari dari kebenaran demi mengikuti hawa nafsunya. Kelompok ini adalah mereka yang selalu mencari pembenaran bukan kebenaran. Mereka lah yang selalu memutar balikkan dan mempermainkan firman Allah dengan mengungkapkan yang haram dalam Al-Qur’an menjadi perkara yang halal untuk dilakukan, yang halal menurut Allah menjadi perkara yang haram menurut mereka. Gejala inilah yang disebut oleh Dr Syamsuddin Arif sebagai “kanker epistemologis.” Pembelajaran dilanjut dengan pemberian sebuah pertanyaan mengenai cara penyelesaian sebuah pertanyaan matematis A=(x^2-1)/(x-1) untuk x=1.Maka Nilai A ? Setelah beberapa mahasiswa menjawab kita dituntut untuk aktif menjawab serta selain kita dituntut aktif menjawab tetapi kita harus bertanggung jawab. Jadi outfout nya itu Aktif bertanggung jawab. Bertanggung jawab dengan mampu memberikan jawaban yang tepat dengan alasan yang logis dan rasional sehingga meyakinkan dan jawaban dapat dipertanggung jawabkan.