Kelompok 12
Perkenalkan, kami kelompok 12 dengan anggota kelompok sebagai berikut:
1. Elvin
2. Khairun Naziri Batubara
3. Adam Ilham Maulana
Tugas Metode Eliminasi Gauss
Video diatas merupakan penjelasan program eliminasi Gauss yang dibuat pada python. Rangkaian kode dari video diatas ditampilkan sebagai berikut:
Tugas Finite Element Analysis dengan Eliminasi Gauss
Dengan kode yang telah dibuat untuk menyelesaikan masalah pada sistem persamaan linear, kode tersebut juga dapat diaplikasikan pada simulasi Finite Element Analysis Contoh Soal
Seperti pada gambar diatas, suatu struktur diberikan gaya P keatas pada jarak 1 m dari lantai dan gaya F kebawah pada ujung struktur, hitunglah nodal displacement yang terjadi.
Penyelesaian
- untuk menyelesaikan masalah ini, kita dapat membagikan struktur tersebut menjadi 3 element dengan tinggi 1 meter dengan luas penampang rata-rata berturut-turut dari lantai 950 m2, 850 m2, dan 750 m2
- dengan rumus stiffness k = A*E/L kita dapat menghitung k1, k2, k3 berturut-turut 9500 N/m, 8500 N/m, dan 7500 N/m
- kemudian kita masukkan nilai-nilai stiffness k dan gaya F dan P beserta constraint yang ada ke matriks untuk penyelesaian
Penyelesaian yang didapatkan akan seperti berikut
dan didapatkan nodal displacement secara berturut-turut 0,00526 , 0,0170 , dan 0,030 kearah bawah
berikut adalah video penjelasan untuk tugas ini
Tugas metode Runge Kutta pada pegas
1. persoalan dan analisis fisika
terdapat sebuah sistem pegas dan massa yang menempel pada dinding. pegas tersebuy memiliki konstanta peagas sebesar 75 N/m dan massa bendanya 2,5 kg. gaya P yang dierikan pada sistem menjauhi dinding dengan besaran 10t apabila terjadi saat t<2s dan 20N apabila terjadi saat t>=2s. dan juga terdapat persamaan untuk percepatan sistem yaitu y"= (P(t)/m)-((k/m)y). hitunglah perpindahan maksimum sistem, dan plotkan pada grafik perubahan posisi sistem terhadap waktu! dimana sistem awal berada pada keadaan diam (v=0)
Analisis Fisika pada keadaan tersebut berlaku hukum newton kedua yaitu F=a.m, dimana a=percepatan benda dan m=massa benda. selain itu berlaku juga hukum tentang gaya pegas, f=k.y, dimana k=konstanta pegas dan y=perubahan panjang pegas. dengan adanya dua gay ini dapat memengaruhi perpindahan benda. dikarenakan adany gaya tari P dan gaya reaksi oleh pegas yang berlawanan dengan gaya tarik P atau dapat dirumuskan. Gaya total = gaya yang diberikan pada sistem - gaya reaksi pegas. m.y"=P(t)-ky dan apabila kedua ruas dibagi dengan massa maka persamaan akan menjadi y"=P(t)/m-(k/m)y