Difference between revisions of "Timothy J Sirait"

From ccitonlinewiki
Jump to: navigation, search
 
Line 43: Line 43:
  
 
Dari 5 tahap ini, saya hanya perlu menjelaskan kembali arti dari tahap 1, yaitu bahwa kita harus menempatkan diri kita sebagai manusia atau subjek yang mau memecahkan masalah, bukan manusia atau objek yang disuruh menyelesaikan masalah.
 
Dari 5 tahap ini, saya hanya perlu menjelaskan kembali arti dari tahap 1, yaitu bahwa kita harus menempatkan diri kita sebagai manusia atau subjek yang mau memecahkan masalah, bukan manusia atau objek yang disuruh menyelesaikan masalah.
 +
 +
'''Penyelesaian Masalah Pemindahan Ban Truk Setelah Dicuci Menggunakan Sistem Pneumatic'''
 +
 +
Jadi pada permasalahan kali ini, saya meminta kepada gpt untuk mencari solusi menggunakan solusi DAI5.
 +
 +
Hasil dari chat GPT adalah
 +
 +
1. '''Deep Awareness of I (Human)'''
 +
Kita sebagai manusia menjadikan diri sebagai subjek yang ingin belajar mengenai sistem pneumatic yang berfungsi untuk kepentingan bersama. Hal ini dapat mempermudah umat manusia. Selain itu, perlu dipelajari mengenai ban truk (dimensi dan massanya), serta arah gerakannya.
 +
 +
2. '''Intention'''
 +
Tujuan dari sistem ini adalah untuk mendorong ban truk yang sudah dicuci dari tempat pencucian ke tempat penyimpanan. Sistem yang digunakan adalah otomatis tanpa tenaga manusia, hanya sistem pneumatic saja. Hal ini sangat baik, terutama dapat menghindari resiko kecelakaan kerja.
 +
 +
3. '''Initial Thinking of Problem'''
 +
- Bagaimana cara sistem pneumatik dapat mendorong ban truk besar dan beart dengan tepat dan aman?
 +
- Komponen pneumatic apa yang diperlukan untuk mendorong ban yang besar dan berat?
 +
- Bagaimana cara mengontrol arah dan kecepatan pergerakan ban tersebut?
 +
- Apakah sistem perlu dilengkapi dengan sensor atau perangkat kontrol otomatis?
 +
 +
4. '''Idealization'''
 +
- Aktuator pneumatic yang kuat untuk mendorong ban dengan tekanan yang cukup.
 +
- Sistem kontrol otomatis untuk mengatur arah dan kecepatan pergerakan ban.
 +
- Sensor posisi untuk memastikan ban berhenti dan berbelok di tempat yang benar.
 +
- Sistem yang hemat energi untuk mengoperasikan kompresor dan aktuator.
 +
 +
5. '''Instruction Set'''
 +
 +
- Memilih desain sistem pneumatic piping dan aktuatornya
 +
- Memilih komponen yang tepat
 +
- Uji coba sistem (iterasi)

Latest revision as of 21:00, 19 November 2024

Hallo semua nama saya Timothy Joanthan Sirait, lebih mudahnya dipanggil Moty.

Senin, 18 November 2024

Pada hari ini kita akan membahas mengenai pneumatic sistem.

Jadi pneumatic sistem adalah sistem yang menggunakan energi dari fluida bertekanan. Beberapa sistem yang pernah saya gunakan terdapat gas bertekanan adalah fuel sistem dari mesin pembakaran dalam. Jadi untuk mengalirkan bensin ke intake mesin melalui injector, digunakan tekanan udara untuk mnedorong bensin ke dalam mesin. Tetapi hal ini masih kurang tepat dengan penggunaan sistem pneumatic karena gerakan mekanis yang terjadi minim atau tidak ada.

Sistem lain yang saya gunakan adalah sistem gas bertekanan hidrogen, dimana hidrogen dari dalam tabung dikeluarkan dengan tekanan sebesar 0.5 bar ke dalam alat yang bernama fuel cell. Tetapi, sama halnya dengan fuel sistem mesin, sistem ini belum bisa dibilang energi pneumatic secara keseluruhan.

Tetapi terdapat satu sistem lagi yang saya gunakan yang terdapat fluida bertekanan, yaitu udara. Jadi pada sistem ini saya gunakan sebagai transmisi. Cara kerjanya adalah terdapat dog clutch yang sisi 1 menempel pada ban dan sisi 1 lagi menempel pada flange. Pada flange itu terdapat gear yang terhubung dengan rantai yang berfungsi untuk mengalirkan energi dari motor listrik ke ban. Tetapi flange dan ban tidak selalu bersatu. Karena sistem kerja mobil adalah gliding atau menggelinding. Jadi setelah digas ban akan menggelinding. Oleh karena itu dog clutch tidak boleh selalu terhubung, maka dari itu digunakan sistem pneumatic, yaitu udara bertekanan untuk mendorong flange sehingga dog clutch pada flange menempel dengan dog clutch pada ban. Tekanan yang digunakan sekitar 90 psi untuk mendorong flange. Untuk mekanisme flange balik adalah dengan pegas. Sehingga, sistem pneumatic ini harus mempunyai gaya yang cukup untuk mendorong berat flange, gear, dan juga melawan gaya pegas.

Jadi sistem pneumatic yang tepat adalah sistem yang menggunakan fluida bertekanan untuk menghasilkan gerakan mekanis, bukan sebagai pendorong fluida lain saja. Selain itu, pneumatic umumnya digunakan pada tekanan yang lebih tinggi seperti 90 psi.

Sistem pneumatic adalah sistem yang dianggap lebih aman dan lebih ringan dibandingkan sistem hidrolit atau elektrik.



Selasa, 19 November 2024

Pada hari ini saya akan mengajarka GPT cara menyelesaika suatu permasalahan menggunakan metode dari Pak Ahmad Indra, yaitu DAI5 1. Deep Awarnes of I 2. Intention 3. Initial Thinking of Problem 4. Idealization 5. Instruction Set Kelima tahapan ini saya berikan lalu saya pastikan bahwa dia mengerti maksud dari tahapan itu. Dari chat GPT dia mengartikan bahwa,

1. Deep Awareness of I (Human): Langkah ini sepertinya mengajak kita untuk lebih memahami diri kita sebagai individu yang terlibat dalam masalah ini, baik dari segi pengetahuan, pengalaman, dan perspektif kita terhadap masalah tersebut.

2. Intention: Ini mungkin terkait dengan menetapkan tujuan atau niat dalam menghadapi masalah. Apa yang ingin kita capai atau solusi seperti apa yang diinginkan?

3. Initial Thinking about the Problem: Langkah ini tampaknya mengarah pada pemahaman awal atau cara kita memandang masalah pada awalnya, mungkin dengan mengidentifikasi akar permasalahan atau penyebabnya.

4. Idealization: Ini mengarah pada membayangkan solusi yang ideal atau skenario di mana masalah dapat diselesaikan secara optimal.

5. Instruction Set: Langkah terakhir sepertinya berfokus pada penyusunan langkah-langkah atau instruksi konkret yang dapat diterapkan untuk menyelesaikan masalah.

Dari 5 tahap ini, saya hanya perlu menjelaskan kembali arti dari tahap 1, yaitu bahwa kita harus menempatkan diri kita sebagai manusia atau subjek yang mau memecahkan masalah, bukan manusia atau objek yang disuruh menyelesaikan masalah.

Penyelesaian Masalah Pemindahan Ban Truk Setelah Dicuci Menggunakan Sistem Pneumatic

Jadi pada permasalahan kali ini, saya meminta kepada gpt untuk mencari solusi menggunakan solusi DAI5.

Hasil dari chat GPT adalah

1. Deep Awareness of I (Human) Kita sebagai manusia menjadikan diri sebagai subjek yang ingin belajar mengenai sistem pneumatic yang berfungsi untuk kepentingan bersama. Hal ini dapat mempermudah umat manusia. Selain itu, perlu dipelajari mengenai ban truk (dimensi dan massanya), serta arah gerakannya.

2. Intention Tujuan dari sistem ini adalah untuk mendorong ban truk yang sudah dicuci dari tempat pencucian ke tempat penyimpanan. Sistem yang digunakan adalah otomatis tanpa tenaga manusia, hanya sistem pneumatic saja. Hal ini sangat baik, terutama dapat menghindari resiko kecelakaan kerja.

3. Initial Thinking of Problem - Bagaimana cara sistem pneumatik dapat mendorong ban truk besar dan beart dengan tepat dan aman? - Komponen pneumatic apa yang diperlukan untuk mendorong ban yang besar dan berat? - Bagaimana cara mengontrol arah dan kecepatan pergerakan ban tersebut? - Apakah sistem perlu dilengkapi dengan sensor atau perangkat kontrol otomatis?

4. Idealization - Aktuator pneumatic yang kuat untuk mendorong ban dengan tekanan yang cukup. - Sistem kontrol otomatis untuk mengatur arah dan kecepatan pergerakan ban. - Sensor posisi untuk memastikan ban berhenti dan berbelok di tempat yang benar. - Sistem yang hemat energi untuk mengoperasikan kompresor dan aktuator.

5. Instruction Set

- Memilih desain sistem pneumatic piping dan aktuatornya - Memilih komponen yang tepat - Uji coba sistem (iterasi)