Difference between revisions of "Rafif Iffinan Lenur"
Line 5: | Line 5: | ||
• Kuliah SKE Kamis, 14 November 2024. (Interpretasi Diagram Problem Solving DAI5) | • Kuliah SKE Kamis, 14 November 2024. (Interpretasi Diagram Problem Solving DAI5) | ||
− | + | [[File:IMG-20241114-WA0004.jpg]] | |
Berikut adalah penjelasan saya kepada ChatGPT, | Berikut adalah penjelasan saya kepada ChatGPT, |
Revision as of 13:59, 18 November 2024
hai saya Rafif Iffinan Lenur
Pada kali ini, saya bersama teman-teman akan belajar mengenai Sistem Konversi Energi yang diampu oleh Pak DAI. Metode belajar SKE ini cukup unik karena kita menggunakan bantuan kecerdasan buatan (AI) seperti ChatGPT.
• Kuliah SKE Kamis, 14 November 2024. (Interpretasi Diagram Problem Solving DAI5)
Berikut adalah penjelasan saya kepada ChatGPT,
Framework ini menggunakan pendekatan bernama DAI5 untuk menciptakan kesadaran mendalam (consciousness) dalam menyelesaikan masalah:
Tahapan DAI5:
DAI1: Deep Awareness (Kesadaran Mendalam) Kesadaran yang melibatkan pemahaman diri manusia terhadap masalah.
I2: Intention (Niat) Langkah awal, yaitu memiliki tujuan yang jelas dalam menyelesaikan masalah.
I3: Initial (Inisiasi) Proses berpikir awal untuk memahami konteks masalah.
I4: Idealization (Idealasi) Membentuk gambaran solusi ideal berdasarkan pemahaman masalah.
I5: Instruction (Instruksi) Menyusun langkah konkret atau set perintah untuk mengeksekusi solusi.
Apa yang menjadi fokus masalah? (What) • Fluid Power System Fokus pada sistem tenaga fluida, termasuk hydraulic dan pneumatic. Masalah yang dicari solusinya berasal dari industri atau berbagai sektor. Mengapa masalah ini penting? (Why) • Dikaitkan dengan berbagai aspek: SKE (Social, Knowledge, and Engineering) Aspek ini mencakup: - Mechanical: Komponen teknik. - Economic: Dampak ekonomi. - Environment: Pengaruh terhadap lingkungan. - Society (People): Kesejahteraan manusia. - Self (Human): Kesadaran individu.
Pendukung (Auxiliaries) • AI (Artificial Intelligence): Teknologi kecerdasan buatan dapat digunakan untuk mendukung proses penyelesaian masalah.
Kesimpulan Utama: Framework ini menghubungkan kesadaran manusia dengan berbagai dimensi (mekanis, ekonomi, sosial, dan lingkungan) untuk menghasilkan solusi yang relevan dan terintegrasi. Keseluruhan proses diatur dalam kesadaran dan niat yang jelas.