Difference between revisions of "Fadil Naufal Wahas"
Fadil.naufal (talk | contribs) |
Fadil.naufal (talk | contribs) |
||
| Line 13: | Line 13: | ||
Pembimbing : Prof. Dr. Ir. Harinaldi, M.Eng. | Pembimbing : Prof. Dr. Ir. Harinaldi, M.Eng. | ||
| − | [[File: | + | [[File:PWR.png]] |
Pada kanal uap (''hot leg'') teras reaktor pada pembangkit listrik tenaga nuklir ''pressurized water reactor'' (PWR) terdapat fenomena ''counter-current flow limitation'' (CCFL) yang terjadi pada saat kondisi kecelakaan ''loss-of-coolant accident'' (LOCA). | Pada kanal uap (''hot leg'') teras reaktor pada pembangkit listrik tenaga nuklir ''pressurized water reactor'' (PWR) terdapat fenomena ''counter-current flow limitation'' (CCFL) yang terjadi pada saat kondisi kecelakaan ''loss-of-coolant accident'' (LOCA). | ||
Revision as of 13:02, 6 September 2024
This is my home page. It's a work in progress.
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam Sejahtera untuk kita semua. Perkenalkan, saya Fadil Naufal Wahas, NPM 2306185416, mahasiswa magister Departemen Teknik Mesin Universitas Indonesia.
Tesis : Studi komputasi tentang pengaruh sifat fluida terhadap karakteristik counter-current flow limitation (CCFL) di 1/30 pressurized water reactor (PWR) hot leg
Thesis : Computational study of the effects of fluid properties on counter-current flow limitation (CCFL) characteristics in 1/30 pressurized water reactor (PWR) hot leg
Pembimbing : Prof. Dr. Ir. Harinaldi, M.Eng.
Pada kanal uap (hot leg) teras reaktor pada pembangkit listrik tenaga nuklir pressurized water reactor (PWR) terdapat fenomena counter-current flow limitation (CCFL) yang terjadi pada saat kondisi kecelakaan loss-of-coolant accident (LOCA).
Saat LOCA, karena adanya penurunan tekanan, terjadi penguapan air pendingin yang berada di reaktor sehingga uap tersebut mengalir ke steam generator (SG) melalui hot leg. Sebagian uap yang terkumpul di SG tersebut mengalami kondensasi menjadi air. Air tersebut, dipengaruhi gravitasi, mengalir kembali ke reaktor, berlawanan arah dengan uap. Aliran berlawanan arah ini terjadi saat kecepatan aliran uap berada di bawah ambang batas flooding atau counter-current flow limitation (CCFL).
Fenomena CCFL ini menjadi penting untuk diteliti karena berhubungan dengan keselamatan reaktor nuklir. Oleh karena itu, pengaruh sifat fisik fluida terhadap karakteristik CCFL perlu diinvestigasi.
