Difference between revisions of "Valve-Ahmad Farras"
Ahmad Farras (talk | contribs) |
Ahmad Farras (talk | contribs) |
||
Line 49: | Line 49: | ||
== Pertemuan Kedua tanggal 19 november 2020 == | == Pertemuan Kedua tanggal 19 november 2020 == | ||
+ | Pada hari ini Bapak Dai menjelaskan tentang apa segitiga kecepatan dan definisi dari sistem fluida secara mendasar.Sistem fluida ialah suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen untuk menghasilkan suatu energi atau menghasilkan suatu tenaga dari fluida yang digunakan.Pada ilmu fluida baik mekanika fluida ataupun sistem fluida terdapat 3 metode untuk mempelajarinya yaitu secara teori,eksperimental dan numerik. | ||
+ | 1. Experiment. Melakukan metode secara langsung. Metode ini memerlukan banyak waktu dan biaya. | ||
+ | 2. Teori. Digunakan untuk memverifikasi data yang diambil.Contoh data experiment. | ||
+ | 3. Numerik gabungan antara experiment dan teoritis. | ||
+ | Semua metode ini saling melengkapi jadi tidak ada superior dalam penggunaan metode ini. | ||
+ | Pada sistem fluida terdapat suatu fenomena segitiga kecepatan yang dimana segitiga kecepatan di hasilkan dari beberapa arah kecepatan menuju sudu suatu pompa ataupun turbin.Segitiga kecepatan pada pompa dan turbin bentuknya berbeda berikut ialah gambar dari segitiga kecepatan pompa. | ||
+ | [[File:Gambarsegitigapompafarras.JPG|centre|500px|center|Hasil simulasi]] | ||
+ | sedangkan pada segitiga kecepatan pada turbin ialah sebagai berikut. | ||
+ | [[File:Gambarsegitigaturbinfarras.JPG|centre|500px|center|Hasil simulasi]] | ||
+ | dari segitiga kecepatan ini dapat kita dapat mendapatkan suatu Head dari pompa ataupun turbin tersebut dari head yang kita dapatkan kita dapat mencari daya yang diperlukan untuk menggerakan sistem atau pun berapaa daya yang dihasilkan dari sistem fluida tersebut. |
Revision as of 17:37, 19 November 2020
Assalammu'alaykum wrwb. Selamat sore, berikut adalah page saya untuk Sisflu03.
Nama : Ahmad Farras
NPM : 1906435435
Pertemuan Pertama
Pada pertumuan pertama bapak Ahmad Indra menjelaskan tentang pressuredrop yang terjadi pada valve jika dialiri suatu fluida dengan menggunakan aplikasi CFDSOF.Disini Kita diberi tugas untuk mensimulasi pressuredrop yang terjadi pada T valve pada sistem perpipaan dengan fluida udara. Valve atau yang biasa disebut katup adalah sebuah perangkat yang mengatur, mengarahkan atau mengontrol aliran dari suatu fluida dengan membuka, menutup, atau menutup sebagian dari jalan alirannya.
Tipe-tipe valve:
- butterfly valve
- check valve
- gate valve
- globe valve
- ball valve
- needle valve
- diaphragm valve
- check valve
- safety valve
- pressure reducing valve
- trap valve
Pr 1 pressuredrop pada Gate valve keadaan terbuka full
Pada kesempatan ini saya ingin mencoba menjelaskan pressure drop yang terjadi pada gate valve ketika bukaan full Pertama-tama kita menggambar gate valve pada aplikasi design seperti inventor pun atau solidworks dengan geometri yang ada.Setelah itu kita masukkan ke aplikasi CFDSOF untuk dilakuklan simulasi. properties yang saya gunakan adalah udara dengan masa jenis 1.225 kg/m^3 dengan kecepatan fluida sebesar 2 m/s atau 7.2 km/jam Setelah melakukan simukasi dengan run solver disini saya mendapatkan literasi convergen pada literasi ke-967
Setalah itu kita masuk ke aplikasi paraview untuk mencari ptotalinlet dan ptotaloutletnya
yang dimana Ptotalinlet sebesar 0.003783 dan Ptotaloutlet sebesar 0.001043 maka pressure dropnya sebesar 0.002743
berikut adalah tampilan ptotal yang terjadi pada gate valve bukaan full
Pertemuan Kedua tanggal 19 november 2020
Pada hari ini Bapak Dai menjelaskan tentang apa segitiga kecepatan dan definisi dari sistem fluida secara mendasar.Sistem fluida ialah suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen untuk menghasilkan suatu energi atau menghasilkan suatu tenaga dari fluida yang digunakan.Pada ilmu fluida baik mekanika fluida ataupun sistem fluida terdapat 3 metode untuk mempelajarinya yaitu secara teori,eksperimental dan numerik. 1. Experiment. Melakukan metode secara langsung. Metode ini memerlukan banyak waktu dan biaya. 2. Teori. Digunakan untuk memverifikasi data yang diambil.Contoh data experiment. 3. Numerik gabungan antara experiment dan teoritis. Semua metode ini saling melengkapi jadi tidak ada superior dalam penggunaan metode ini. Pada sistem fluida terdapat suatu fenomena segitiga kecepatan yang dimana segitiga kecepatan di hasilkan dari beberapa arah kecepatan menuju sudu suatu pompa ataupun turbin.Segitiga kecepatan pada pompa dan turbin bentuknya berbeda berikut ialah gambar dari segitiga kecepatan pompa.
sedangkan pada segitiga kecepatan pada turbin ialah sebagai berikut.
dari segitiga kecepatan ini dapat kita dapat mendapatkan suatu Head dari pompa ataupun turbin tersebut dari head yang kita dapatkan kita dapat mencari daya yang diperlukan untuk menggerakan sistem atau pun berapaa daya yang dihasilkan dari sistem fluida tersebut.