Difference between revisions of "Irfan Setio Leksono"
Irfan.setio (talk | contribs) |
Irfan.setio (talk | contribs) |
||
Line 86: | Line 86: | ||
print("y = ",yval) | print("y = ",yval) | ||
+ | |||
+ | semoga dengan ilmu yang diberikan oleh pak DAI dan kolega ini, kami dapat mengaplikasikannya dengan baik ke depannya |
Revision as of 13:22, 20 February 2019
Pertemuan Pertama
Irfan Setio Leksono
1606883644
Teknik Perkapalan
Pada hari Rabu tanggal 6 Februari 2019, saya dan teman teman mahasiswa teknik perkapalan yang lain mengikuti kelas mata kuliah Metode Numerik di LabPuskom FTUI. Dr. Ahmad Indra adalah fasilitator kami pada hari itu, beliau kerap disapa dengan panggilan Pak DAI, yaitu singkatan dari nama beliau, beliau adalah salah satu dosen dari Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Indonesia.
Jadi menurut penjabaran dari pak DAI, Tujuan dari mempelajari metode numerik ini antara lain : - untuk memahami konsep/prinsip dan mampu menerapkannya - menjadi orang yang lebih mengenal siapa dirinya
Pada hari itu pak DAI juga mengatakan bahwa "matematika itu bisa membantu dan bisa juga menyesatkan, jadi harus mengerti bahasa matematika yang anda tulis". Menurut saya pernyataan itu sangat tepat karena kita sebagai mahasiswa Fakultas Teknik wajib memahami mataematika itu secara mendalam, agar kita tidak tersesat oleh bahasa matematika tersebut.
Sebagai mahasiswa kitapun tidak boleh mengikuti dosen secara "blind follower", taklit, atau fanatik. Sebaiknya kita mahasiswa dapat mengargumentasikan apa yang diberikan oleh dosen agar mahasiswa dapat berpikir rasional dan kreatif.
Saat itu pak DAI juga memberikan salah satu contoh soal matematika yaitu A=x^-1/x-1, jika x=1, maka berapa nilai A? Dari salah satu sudut pandang mahasiswa yang ada di kelas ini, soal ini dapat diselesaikan dengan pendekatan limit, jika dengan pendekatan limit maka persamaan A tersebut didifferensialkan terlebih dahulu, lalu nilai x tersebut digantikan oleh nilai 1, sehingga didapatkan hasil A=2.
Outline Metode Numerik :
1. Algoritma, Flowchart, pemrograman, metode literative
2. Penyelesaian persamaan aljabar simultan
3. Differensial dan Integral
4. Optimasi
5. Studi Kasus
Pertemuan ke-2
Penyelesaian Masalah dengan Metode Numerik
Pada pertemuan kedua ini kami diajarkan oleh pak DAI bagaimana sebuah masalah teknik dibuat menjadi model matematis sehingga dapat dipecahkan dan ditemukan solusinya.
Langkahnya yaitu melalui teoritis lalu dilakukan percobaan. Metode numerik adalah salah satu model matematis yang memiliki peritungan untuk menyelesaikannya.
Skemanya adalah seperti :
Masalah Teknik ---> Model Matematis ---> Algoritma ---> Program Komputer ---> Hasil Numerik ---> Visual ---> Interpretasi ---> Solusi
Salah satu contohnya dalam dunia perkapalan adalah kita dapat menghtung efisiensi dari penggunaan bahan bakar kapal dalam satu kali perjalanan antara Jakarta ke Surabaya, selain itu kita juga dapat menghitung jarak susunan pipa paling efektif di dalam kamar mesin. Kita dapat memecahkan masalah ini tanpa harus melakukan percobaan secara langsung, namun dengan menggunakan sistem ini kita dapat mengetahui hasilnya dengan lebih baik.
Tugas Metode Numerik dengan Python
Tugas ini mencoba menyelesaikan pertidaksamaan linear dengan menggunakan bahasa Python. Pertidaksamaannya adalah :
ax + by = c px + qy = r
Nilai a, b, p, q adalah konstanta dengan nilai tertentu. x dan y adalah variabel yang merupakan solusi dari pertidaksamaan tersebut. Dengan menggunakan python kita harus bisa menyelesaikan masalah itu. Berikut adalah program untuk menyelesaikan pertidaksamaan linear dengan menggunakan python:
import numpy as np
print("Please input the value")
a = int(input("input value of a :"))
b = int(input("input value of b :"))
c = int(input("input value of c :"))
p = int(input("input value of p :"))
q = int(input("input value of q :"))
r = int(input("input value of r :"))
x = np.array([[a,b],[p,q]])
y = np.array([c,r])
z = np.linalg.solve(x,y)
xval = int(z[0])
yval = int(z[1])
print("x = ",xval)
print("y = ",yval)
semoga dengan ilmu yang diberikan oleh pak DAI dan kolega ini, kami dapat mengaplikasikannya dengan baik ke depannya