Difference between revisions of "Ruhama Sidqy"
Ruhamasidqy (talk | contribs) |
Ruhamasidqy (talk | contribs) |
||
Line 77: | Line 77: | ||
Permodelan permasalahan 3 dimensi menjadi 2 dimensi. Apakah pengamat yang hidup di alam 1 dimensi dapat mendeteksi sesuatu tentang 2 dimensi? Tidak. Akan tetapi dimensi lebih tinggi dapat mengamati dimensi yang lebih rendah. Permodelan kedua adalah beban dianggap statik. Stress adalah hasil bagi antara gaya dengan luas permukaan sehingga semakin besar area maka akan semakin kecil stress nya. | Permodelan permasalahan 3 dimensi menjadi 2 dimensi. Apakah pengamat yang hidup di alam 1 dimensi dapat mendeteksi sesuatu tentang 2 dimensi? Tidak. Akan tetapi dimensi lebih tinggi dapat mengamati dimensi yang lebih rendah. Permodelan kedua adalah beban dianggap statik. Stress adalah hasil bagi antara gaya dengan luas permukaan sehingga semakin besar area maka akan semakin kecil stress nya. | ||
+ | |||
+ | PR3: Desain rumah dan optimasi biayanya. |
Revision as of 10:15, 18 February 2019
Nama : Ruhama Sidqy
NIM : 1806244553
Mata Kuliah : Komputasi Teknik-S2
Berikut ini adalah daftar link tugas yang telah saya selesaikan:
Analisis pondasi rumah panggung [1]
Persyaratan utama dalam mendapatkan pelajaran: Berakal
Akal merupakan suatu anugerah yang sangat besar diberikan oleh Allah SWT. Selain telinga untuk mendengar, mata untuk melihat, dan hati – tempat bernaungnya akal – untuk membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Akal adalah pembeda antara manusia dengan hewan, dengan akal manusia dapat membangun peradaban, bersosialisasi, dan merencanakan masa depan.
Akal terbagi menjadi dua yaitu akal insting yang merupakan kemampuan berfikir yang dibawa sejak lahir dan akal tambahan yang berasal dari pengalaman yang telah dilalui. Akal tambahan pada dasarnya adalah akal insting yang telah berkembang seiring dengan perjalanan waktu. Sangat jarang adanya akal insting yang tidak berkembang seiring berjalannya waktu. Untuk mensyukuri nikmat akal ini maka sudah seharusnya kita memelihara dan merawat akal ini dengan cara antara lain:
• Mengharamkan segala sesuatu berupa makanan, minuman, dan tindakan yang dapat melemahkan dan menghilangkan akal. Bahkan umat islam sangat keras dilarang meminum alkohol karena sifatnya yang dapat menghilangkan akal walau hanya sedikit.
• Mensyukuri dengan cara menggunakannya untuk hal-hal yang bermanfaat seperti belajar suatu ilmu dengan tujuan agar dapat bermanfaat bagi orang lain, atau belajar untuk dapat mengajarkannya kembali kepada orang lain.
• Tidak melihat, mendengar, ataupun membaca segala informasi yang dapat menyesatkan dari jalan yang benar, karena akal dapat terpengaruh masukan informasi yang lewat melalui indra. Maka pastikan bahwa informasi yang masuk ke akal kita adalah yang benar bukan yang sesat.
Akal juga yang membedakan kualitas antara manusia yang satu dengan manusia yang lain. Ketika melihat pergantian siang dan malam, akal orang yang biasa akan menganggapnya sebagai suatu fenomena biasa yang tidak perlu dipikirkan, akan tetapi akal seseorang yang senantiasa berfikir akan melihat bahwa ada kejadian luar biasa di balik pergantian siang dan malam yaitu berotasinya bumi terhadap porosnya. Terbayangkah oleh kita bagaimana bumi yang sebesar ini bisa berputar? siapa yang memberikan energi kepada bumi yang sangat besar ini untuk berputar? serta pertanyaan besar lain yang hanya muncul dari akal yang kreatif.
Akal juga diperlukan untuk menyaring mana informasi yang baik dan mana yang buruk, mana informasi yang benar dan mana yang salah. Ketika Galileo diajarkan bahwa matahari berevolusi mengelilingi bumi, akalnya menolak karena hal itu bertentangan dengan hasil observasinya sehingga dia harus dipenjara karena keyakinannya tersebut. Sekarang terbukti bahwa pandangan Galileo lah yang lebih benar. Jika semua orang hanya menurut apa kata pengajar tanpa memikirikan lebih lanjut akan kebenaran konsep yang diberikan oleh pengajar tersebut, maka ilmu pengetahuan tidak akan berkembang.
Oleh karena itu, dalam kegiatan belajar – selain adab – diperlukan akal yang sehat dan aktif untuk dapat menangkap ilmu sebaik mungkin sehingga ilmu tersebut dapat meresap di dalam hati serta pengetahuannya menjadi berkembang dan yang lebih penting adalah untuk dapat lebih mengenal tentang dirinya dan siapa Tuhannya.
Pertemuan ke-3
Setiap osilasi memiliki frekuensi pribadi
apabila ada gaya yang tidak sesuai dengan frekuensi pribadi, maka kemungkinan ada disintegrasi
dunia akan hancur dengan sebuah tiupan
semua akan hancur kecuali Allah SWT
Amal hanya Allah SWT yang dapat menilainya karena amal tergantung hati, hati tidak menentu karena senantiasa bolak-balik Terdapat gerak bolak-balik maka ada getaran dan frekuensi frekuensi eksitasi dan frekuensi pribadi sama (resonansi)
Nyata walaupun tidak terlihat, tapi dapat ditangkap akal terdapat hal-hal yang tidak dapat kita lihat seperti malaikat, syetan, dan iblis Jika kamu berbuat dosa, kamu berkata itu dari syetan tapi apa bukti adanya syetan?
Kembalilah kepada Al-Qur'an karena kitab ini adalah petunjuk bagi orang yang bertakwa Akan tetapi, untuk memahaminya kita membutuhkan ilmu
Pembahasan pancasila Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan Apa tafsirnya? Kita harus mengetahui apa arti dari pancasila
---
Data --> infromasi --> pengetahuan --> ilmu --> hikmat Apa yang dimaksud hikmat tersebut? Tidak semua ilmu benar Terdapat ilmu yang sesat
Apabila ilmu menjadikan kita menjadi orang yang bijak Maka ilmu itu adalah baik Kitab suci adalah kumpulan hikmat Kitab buatan manusia belum tentu hikmat Semakin tinggi sekolah, seharusnya wawasannya lebih luas
Tujuan pembelajaran komputasi teknik adalah agar para mahasiswa dapat memahami konsep-konsep dalam komputasi, mampu memecahkan masalah-masalah keteknikan menggunakan komputer. Sehingga diharapkan ilmu dan keterampilan ini dapat bermanfaat bagi sesamanya.
Proses pertama adalah analisis masalah. Kita harus tahu permasalahan yang dihadapi, kita dapat mengetahuinya dengan studi literatur. Terdapat prosedur pemecahan masalah dalam komputasi teknik. Setelah analisis masalah dibuatlah permodelan. Permodelan adalah penting karena dengan ini kita dapat mempelajari tentang permasalahan yang sebenarnya tanpa harus terlibat langsung dengan masalah tersebut. Walaupun permodelan belum tentu dapat mewakili sepenuhnya, tetapi dapat cukup memuaskan dalam mendeskripsikan masalahnya sampai tingkat akurasi tertentu. Setelah permodelan dibuat maka dilakukanlah simulasi. Jika simulasi berhasil maka dapat dilanjutkan ke tahap berikutnya, jika tidak maka kembali ke masalah awal. Setelah simulasi selesai maka akan terdapat hasil yang harus diverifikasi dan divalidasi lebih dahulu sebelum digunakan sebagai rekomendasi.
Verifikasi adalah memeriksa apakah pemecahan model matematika yang digunakan adalah benar. Validasi adalah apakah kita memecahkan model matematika yang benar, seberapa dekat model kita dengan yang sebenarnya.
Permodelan permasalahan 3 dimensi menjadi 2 dimensi. Apakah pengamat yang hidup di alam 1 dimensi dapat mendeteksi sesuatu tentang 2 dimensi? Tidak. Akan tetapi dimensi lebih tinggi dapat mengamati dimensi yang lebih rendah. Permodelan kedua adalah beban dianggap statik. Stress adalah hasil bagi antara gaya dengan luas permukaan sehingga semakin besar area maka akan semakin kecil stress nya.
PR3: Desain rumah dan optimasi biayanya.