Difference between revisions of "Tugas Minggu ke-3"
William0117 (talk | contribs) |
William0117 (talk | contribs) |
||
Line 1: | Line 1: | ||
+ | '''Rangkuman Penjelasan Minggu ke-3''' | ||
+ | |||
Dalam sebuah tabung yang berisi air, nilai dari tekanan yang dialami di suatu luasan yang sangat kecil tertentu (dimisalkan dA) dapat dihitung menggunakan persamaan | Dalam sebuah tabung yang berisi air, nilai dari tekanan yang dialami di suatu luasan yang sangat kecil tertentu (dimisalkan dA) dapat dihitung menggunakan persamaan | ||
Line 28: | Line 30: | ||
− | Jawaban soal: | + | '''Jawaban soal:''' |
[[File:Tugas2(1-3).jpg]] | [[File:Tugas2(1-3).jpg]] |
Latest revision as of 23:49, 6 March 2023
Rangkuman Penjelasan Minggu ke-3
Dalam sebuah tabung yang berisi air, nilai dari tekanan yang dialami di suatu luasan yang sangat kecil tertentu (dimisalkan dA) dapat dihitung menggunakan persamaan
P = ρ.g.h
Keterangan:
P = Tekanan Hidrostatis (kg/ms^2 atau Pa)
ρ = densitas (kg/m^3)
g = percepatan gravitasi (m/s^2)
h = kedalaman (m)
Gaya apung adalah gaya yang diberikan oleh fluida kepada suatu objek yang memasuki fluida akibat dari densitas fluida tersebut.
Hal ini berasal dari Hukum Archimedes, yang berbunyi "jika suatu benda padat dimasukkan ke dalam cairan, maka gaya apung yang diterapkan pada benda padat tersebut sama dengan volume fluida yang dipindahkan".
Momen = Kemampuan benda untuk berputar pada titik porosnya
Momen inersia = Kemampuan benda untuk mempertahankan posisinya ketika sedang bergerak berputar pada titik porosnya
Momen kopel = Kemampuan benda untuk berputar pada titik porosnya akibat adanya dua gaya yang berlawanan arah.
Jawaban soal: