Difference between revisions of "Kelompok 4"
Line 87: | Line 87: | ||
Menyelesaikan sebuah soal dengan methode runge kutta, diberikan sebuah soal pegas dimana prinsip pegas ini biasa digunakan pada kegiatan sehari hari seperti shock breaker dan lain lain. Pada sebuah pegas pasti memiliki titik kelenturan maksimal pada peernya. | Menyelesaikan sebuah soal dengan methode runge kutta, diberikan sebuah soal pegas dimana prinsip pegas ini biasa digunakan pada kegiatan sehari hari seperti shock breaker dan lain lain. Pada sebuah pegas pasti memiliki titik kelenturan maksimal pada peernya. | ||
− | [[File:hejos.jpg]] | + | [[File:hejos.jpg|900px]] |
2. Algoritma penyelesaian soal | 2. Algoritma penyelesaian soal | ||
a. dari soal diketahui jika nilai k=75 N/m dan dengan massa 2,5kg | a. dari soal diketahui jika nilai k=75 N/m dan dengan massa 2,5kg | ||
+ | |||
b. jika massa ditarik dengan waktu kurang dari 2 detik maka gaya nya 10t, jika ditarik dalam 2 detik atau lebih maka gayanya 20 N | b. jika massa ditarik dengan waktu kurang dari 2 detik maka gaya nya 10t, jika ditarik dalam 2 detik atau lebih maka gayanya 20 N | ||
+ | |||
c. massa tersebut ditarik dengan fungsi P(t) | c. massa tersebut ditarik dengan fungsi P(t) | ||
+ | |||
d. untuk mencari renggangan maka | d. untuk mencari renggangan maka | ||
y=P(t)/m-ky/m | y=P(t)/m-ky/m | ||
Line 100: | Line 103: | ||
[[File:gejos.jpg]] | [[File:gejos.jpg]] | ||
+ | |||
+ | '''Fenomena Fisika''' | ||
+ | |||
+ | Sebuah benda dengan massa 2.5kg di atas lantai (tanpa gesekan) dikaitkan kepada pegas dengan koefisien pegas 75N/m. Benda tersebut kemudian ditarik dengan arah yang berlawanan dari gaya tarik pegas dengan gaya sebesar 10t N saat t < 2s dan gaya yang sebesar 20N saat t ≥2 s. Gaya tersebut harus melawan gaya tarik pegas. Benda akhirnya mengalami perpindahan dengan percepatan gaya tarik dibagi massanya, dikurangi gaya pegas dikali perpindahan dibagi massa benda. | ||
+ | |||
+ | [[File:Runge_kutta_2.jpg|900px]] | ||
+ | |||
+ | [[File:Runge_Kutta_1.png]] | ||
+ | |||
+ | [[File:Runge_kutta_3.jpg|500px]] |
Revision as of 15:34, 16 October 2019
TUGAS KELOMPOK 4
Bismillahirrahmanirrahim.
Contents
PERKENALAN
Perkenalkan kami dari kelompok 4 yang beranggotakan:
1. Satria Nur Muhammad
2. Stefanus Nandiwardhana
3. Rafiq Ali Abdillah
TUGAS 1: Gauss Jordan dalam Penyelesaian Persamaan Aljabar Linear
Pada tugas ini kami menyelesaikan suatu persamaan Aljabar Linear dengan metode Gauss Jordan menggunakan python.
TUGAS 2: Gauss Jordan dalam Penyelesaian Statika Struktur
Pada tugas ini kami menyelesaikan suatu persamaan Statika Struktur dengan metode Gauss Jordan menggunakan python.
Kami mengambil contoh soal sebagai berikut:
Sebuah batang panjang 12 m diberi beban 1500N ditengah batang. Lalu kami menghitung support reaction yang terjadi pada dua ujung batang.
#menghitung manual Fx+Fy=1500N 8Fx-12Fy=0 Fx=600N Fy=900N
#menghitung support reaction pada phyton import numpy as np a=np.array ([[1,1], [8,-4]]) b=np.array ([[1500], [0]]) c=[1,1,1,1,1,1,1,1] n=len(b) for k in range(0,n-1): for i in range(n-1,k,-1): if a[i][k]!=0.0: op=a[i][k]/a[i-1][k] b[i][0]=b[i][0]-op*b[i-1][0] for f in range (0,n): a[i][f]=a[i][f]-op*a[i-1][f] if a[n-1][n-1]!=0: c[n-1]=b[n-1][0]/a[n-1][n-1] else: c[n-1]=0 for i in range(n-2,-1,-1): sigma=0 for k in range(0,n,1): y=a[i][k]*c[k] sigma=sigma+y sigma=sigma-a[i][i] if a[i][i]!=0: c[i]=(b[i][0]-sigma)/a[i][i] else: a[i][i]=0 for v in range(0,n,1): print(a[v]) print(c[0:n])
Runge Kutta
Menyelesaikan sebuah soal dengan methode runge kutta, diberikan sebuah soal pegas dimana prinsip pegas ini biasa digunakan pada kegiatan sehari hari seperti shock breaker dan lain lain. Pada sebuah pegas pasti memiliki titik kelenturan maksimal pada peernya.
2. Algoritma penyelesaian soal
a. dari soal diketahui jika nilai k=75 N/m dan dengan massa 2,5kg
b. jika massa ditarik dengan waktu kurang dari 2 detik maka gaya nya 10t, jika ditarik dalam 2 detik atau lebih maka gayanya 20 N
c. massa tersebut ditarik dengan fungsi P(t)
d. untuk mencari renggangan maka
y=P(t)/m-ky/m
Metode Runge Kutta
Fenomena Fisika
Sebuah benda dengan massa 2.5kg di atas lantai (tanpa gesekan) dikaitkan kepada pegas dengan koefisien pegas 75N/m. Benda tersebut kemudian ditarik dengan arah yang berlawanan dari gaya tarik pegas dengan gaya sebesar 10t N saat t < 2s dan gaya yang sebesar 20N saat t ≥2 s. Gaya tersebut harus melawan gaya tarik pegas. Benda akhirnya mengalami perpindahan dengan percepatan gaya tarik dibagi massanya, dikurangi gaya pegas dikali perpindahan dibagi massa benda.