Kunjungan Lab CCIT

From ccitonlinewiki
Revision as of 15:04, 5 March 2023 by Farieedn (talk | contribs)
Jump to: navigation, search

Alat Mengukur Tekanan

Pada hari sabtu, 4 Maret 2023, saya mengunjungi Lab CCIT bersama teman-teman saya

Kami mempelajari beberapa alat untuk mengukur tekanan, yaitu:

1) Manometer Analog

2) Manometer U

3) Pressure Transducer

1. Manometer Analog

Manometer Analog merupakan alat untuk mengukur tekanan dengan prinsip tekanan hidrostatis yaitu, bekerja dengan cara mengukur perbedaan tinggi kolom cairan pada di dalam tabung yang bekerja pada kedua ujungnnya. Alat ini terdiri dari tabung yang berisi fluida seperti air atau air raksa, skala pengukuran, serta selang untuk menghubungkan manometer ke sumber tekanannya sebanyak dua buah.

2. Manometer U

Manometer U adalah salah satu alat untuk mengukur tekanan dengan mengukur pada dua titik dalam sistem fluida. Cara kerja dari alat ini ialah dengan mengukur perbedaan tekanan pada pipa yang berbentuk U dengan mengukur perbedaan ketinggian pada salah satu lengan pipa tersebut. Pada pipa manometer U diisi dengan cairan seperti air ataupun air raksa yang mana salah satu lubang pada pipa U terbuka untuk mendapatkan tekanan atmosfer, sedangkan lubang yang lainnya dihungkan ke sistem yang sedang diukur.

Dari cara kerja tersebut kita dapat mengitung perbedaan tekanan yang dihasilkan dari manometer U dengan persamaan

P(gas) = P(atm) + ρ.g.Δh

P(gas) - P(atm) = ρ.g.Δh

ΔP = ρ.g.Δh

3. Pressure Transducer

Pressure Transducer merupakan alat elektronik untuk mengukur tekanan serta mengubah pembacaan tekanan menjadi sinyal listrik yang bisa digunakan untuk mengontrol serta mengakuisisi data.


Studi Kasus

Manometer U dengan tekanan 300 Pa maka akan menyebabkan peningkatan tekanan h ...untuk masing2 fluida air, raksa, minyak.

Diketahui:

P = 300 Pa

ρ(air) = 1000 kg/m^3

ρ(raksa) = 13.600 kg/m^3

ρ(minyak) = 800 kg/m^3

g = 9,81 m/s^2

Formula:

ΔP = ρ.g.Δh

Δh = ΔP/ρ.g

Jawaban:

Air

h = 300/1000 x 9,81

h = 0,0306 m => 3,06 cm

Raksa

h = 300/13.600 x 9,81

h = 0,00225 m => 0,22 cm

Minyak

h = 300/800 x 9,81

h = 0,0382 m => 3,82 cm

Dari hasil perhitungan di atas, didapatkan bahwa tekanan sebesar 300 Pa pada sistem fluida yang dihubungkan dengan manometer U akan memberikan ketinggian fluida pada air, raksa, dan minyak masing-masing sebesar sekitar 3,06 cm, 0,22 cm, 3,82 cm. Maka dari itu, jika fluida memiliki densitas yang semakin tinggi maka kemampuan fluida untuk bergerak akan semakin terbatas jika diberikan jumlah tekanan yang sama.