Difference between revisions of "Valve - Iqbal Reza Alfikri"

From ccitonlinewiki
Jump to: navigation, search
Line 77: Line 77:
  
 
Berikut ini adalah link file case nya https://drive.google.com/file/d/1vOL3OEPoHUxhrt5UrJDrfeH-6VLJzy-O/view?usp=sharing
 
Berikut ini adalah link file case nya https://drive.google.com/file/d/1vOL3OEPoHUxhrt5UrJDrfeH-6VLJzy-O/view?usp=sharing
 +
 +
 +
== Pertemuan 3 ==

Revision as of 16:06, 26 November 2020

Iqbal Reza Alfikri

1706104243

Sistem Fluida 03 2020/2021


Tugas 1 Simulasi Stop Valve menggunakan CFDSOF

1. Menconvert model menjadi stl

Close valvenew.png

2. Proses simulasi di CFDSOF

Closevalvecfdsof.PNG

GrafikCFDSOF.PNG

3. Post Processing di paraview

Paraviewpostprocess.PNG

4. Didapatkan hasil pressure drop sebagai berikut

Hasilptotal.PNG

5. Grafik pTotal

GRAFIKPTOTAL.PNG

6. Kontur

Kontur.PNG


Pertemuan 2

Ada 3 metode untuk menganalsisa fluida yaitu :

1. Eksperimen : Hasil aktual namun memerlukan banyak waktu dan biaya

2. Teori : Untuk memverifikasi data eksperimen apakah benar atau tidak pada suatu kondisi ideal

3. Numerik atau CFD : Digunakan ketika perhitungan atau model sangat kompleks dan tidak dapat diselesaikan dengan metode teoritis ataupun eksperimen.

tidak ada metode yang superior dan semua metode saling melengkapi satu sama lain.

Perbedaan turbin impuls dan turbin reaksi yaitu :

1. Turbin Impuls : memanfaatkan head yang tinggi, air bertekanan tinggi akan diarahkan ke ujung blade yang berbentuk seperti mangkuk. Biasa digunakan di tempat yang memiliki perbedaan ketinggian yang cukup besar.

What is Pelton Turbine.jpg

2. Turbin Reaksi : memanfaatkan volume yang besar, air dengan volume besar akan memutar turbin dengan mendorong blade. Biasa digunakan di tempat yang memiliki aliran dengan volume besar namun tidak ada perbedaan ketinggian yang berarti.

Kaplan.jpg


Tugas 2

Berikut ini adalah contoh yang saya telah pelajari dalam openmodelica. Yaitu melihat perbedaan yang terjadi pada aliran pada 2 jenis pipa yang berbeda.

Tugas2iqbal.PNG

2 Jenis pipa yang digunakan disini yaitu pipa biasa/circular dan pipa annulus/ring.

Pada diagram diatas, pipa atas yaitu pipa circular dengan diameter 10 mm, dan pipa bawah yaitu pipa annulus dengan diameter dalam 5 mm dan diameter luar 15mm. Kedua pipa memiliki panjang yang sama yaitu 100m

Kedua pipa memiliki ujung terbuka

PerbedaanV2.PNG

PerbedaanP.PNG

Setelah disimulasikan, terlihat adanya perbedaan pada kecepatan dan tekanan pada kedua pipa dikarenakan adanya perbedaan cross section. Circular pipe memiliki V yang lebih tinggi namun p yang lebih rendah dikarenakan circular pipe memiliki luasan yang lebih kecil apabila dibandingkan dengan annulus pipe.

Berikut ini adalah link file case nya https://drive.google.com/file/d/1vOL3OEPoHUxhrt5UrJDrfeH-6VLJzy-O/view?usp=sharing


Pertemuan 3